News

Grand opening Juragan Atap, Utomodeck Solo dihadiri Bupati Karanganyar, Juliyatmono. Bersama jajaran pimpinan Organisasi Pemerintah Daerah (OPD), serta Muspika Kecamatan Jaten. Darmawan Utomo menyampaikan, pihaknya berkomitmen memenuhi kebutuhan pasar. Serta menjaga kualitas produksi. Serta melakukan pelatihan terhadap masyarakat yang ada di kawsan sekitar perusahaan. Dilatih cara membuat serta mempunyai sertifikat terkait baja ringan.

”Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Karanganyar yang telah mengizinkan membuat gudang produksi. Kami rencanakan tidak hanya memproduksi baja ringan, akan tetapi juga bekerja sama dengan pemerintah setempat. Memberdayakan karang taruna dan warga masyarakat supaya mendapatkan sertifikat pengolahan dan pemasangan baja ringan,” terang Utomo kepada Jawa Pos Radar Solo.

Ditambahkan Utomo, pembuatan sertifikat dan pelatihan sesuai hasil pertemuan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR). Semua aplikator kontruksi yang mengerjakan pekerjaan atau proyek, harus bersertifikat. Terkait produksi di Jawa Tengah, Utomo mengaku bakal memasang 15 alat pencetak baja ringan di gudang produksi di Karanganyar.

”Maka setelah pelatihan nanti, warga bisa mendapatkan sertifikat. Sertifikat itu dapat digunakan untuk ikut dalam sejumlah program pemerintah dalam mengembangkan pembangunan yang ada di wilayahnya,” beber Utomo.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono berkesempatan melihat proses produksi pembuatan baja ringan. Pria yang akrab disapa Yuli ini berharap investor lainnya bisa melakukan hal sama seperti PT Utomodeck.

”Kami berikan kesempatan seluas –luasnya untuk siapa pun berinvestasi di Karanganyar. Pemerintah akan memfasilitasi dengan mudah untuk regulasinya. Tetapi kami juga berharap warga yang ada disekitar bisa ikut ditingkatkan ekonominya dengan menjadi karyawan,” tandas bupati.